Tihingan, 16 Oktober 2025 – Pemerintah Desa Tihingan bekerja sama dengan Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Universitas Udayana menggelar kegiatan Launching Rancangan Kampung Iklim. Acara ini berlangsung di ruang rapat Kantor Desa Tihingan pada hari Kamis, 16 Oktober 2025, dan dihadiri oleh berbagai pihak penting yang mendukung inisiatif pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan di tingkat desa.
Turut hadir dalam kegiatan ini Bapak Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Klungkung, yang memberikan sambutan serta dukungan penuh terhadap inisiatif kampung iklim di Desa Tihingan. Hadir pula Wakil Dekan III Fakultas Teknik Universitas Udayana, yang mewakili civitas akademika dan memberikan apresiasi atas sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dalam mewujudkan desa yang tanggap terhadap perubahan iklim.
Rancangan Kampung Iklim yang diluncurkan ini merupakan bagian dari program nasional Kampung Iklim (ProKlim) yang digagas oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup.
Melalui kegiatan ini, PPK Ormawa Universitas Udayana memperkenalkan berbagai rencana aksi lingkungan yang akan dilaksanakan di Desa Tihingan, mulai dari edukasi pengelolaan sampah, penanaman pohon, pengembangan pertanian ramah lingkungan, hingga pemanfaatan energi terbarukan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momentum penguatan kolaborasi antara pemerintah desa, akademisi, dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Kepala Desa Tihingan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan dukungan dari seluruh pihak yang terlibat, serta berharap program ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat desa.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan Desa Tihingan dapat menjadi percontohan kampung iklim yang sukses dalam menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi desa-desa lainnya di Kabupaten Klungkung.